SANDI KOTAK I
SANDI KOTAK II
SANDI KOTAK III
More Images @ vena’s
Rabu, 23 April 2014
KIM
KIM
Kim
adalah suatu jenis permainan yang ditemukan oleh Baden Powell yang
diambil dari sebuah ceritanya dari buku Scouting For Boys. Tentang
seorang anak laki-laki cerdas bernama Kimball O’Hara, anak anak seorang
sersan dari Resiman Irlandia yang ditugaskandi India. Orang tua Kim
(panggilan namanya) meninggal ketika Kim masih sangat kecil. Kemudian
Kim tinggal bersama salah seorang bibinya.
Bentuk permainan Kim :
1. Kim Lihat :
a. Melihat beberapa benda sesaat, kemudian mencoba mengingatnya kembali.
b. Membedakan warna-warna.
c. Mengingat beberapa macam benda/ barang yang hampir sama dan sebagainya.
2. Kim Cium :
a. Bumbu-bumbu
b. Wewangian
c. Bunga-bunga
d. Buah-buahan.
e. Obat-obatan dsb
3. Kim Raba :
a. Meraba / memegang berbagai benda dan mencoba mengingat dan menyebutkan apa nama yang dipegangnya itu
b. Benda-benda tersebut dapat dimasukan ke dalam kantung tertutup atau mata kita yang ditutup dengan kain.
4. Kim Rasa :
Hampir sama dengan kim cium, hanya lidah yang lebih berperan merasakan manis, asam, pahit, dari
berbagai buah-buahan atau bumbu-bumbu.
5. Kim Dengar :
a. Mendengarkan berbagai bunyi-bunyian
b. Membedakan berbagai suara alat music
c. Membedakan beberapa peristiwa /kegiatan dari suara yang didengarnya. Seperti :
1. Suara kayu digergaji
2. Suara pintu dibuka atau tertutup
3. Suara orang berjalan
6. Kim Kombinasi :
Gabungan dari berbagai macam kim di atas, semakin cerdas seseorang , semakin baik kemampuan panca inderanya. Jika ingin cerdas, banyak-banyak berlatih dan belajar.
More Images @ vena’s
MENAKSIR
CARA CARA MENAKSIR
Menaksir
itu adalah mengira-ngira. Oleh karena itu jika hasil penaksiran berbeda
sedikit dengan kenyataan sebenarnya (dengan batas tertentu. Kemudian
disebut toleransi) sudah dianggap baik/benar.
Menaksir Lebar Sungai
Dengan cara perbandingan
1. Tetapkan titik A diseberang sungai (pohon/batu)
2. Jadikan tempat kita berdiri (titk B)
3. Berjalanlah ke kiri/sisi sungai sejauh 10m, itu titik C
4. Dari titik C jalan terus sejauh 5m (setengah dari jarak BC) dan itu adalah titik D.
5. Dari titik
D tersebut kita jalan menjauhi sungai kearah E,dengan pandangan melihat
ke samping. Berhentilah jika sudah melihat titik C dan titik A tepat
satu garis.
6. Dengan demikian jarak lebar sungai adalah 2XDE
Menaksir Tinggi
a. Menaksir Tinggi Pohon
1. Kita berjalan dari pohon sejauh 11m, sebut saja titik B
2. Di titik B, berdiri seorang temanmu (diam) dengan sebatang Tongkat. Lalu kita maju 1m ke titik C.
3. Di
titik C, kita bertiarap dan intai ujung atas pohon melalui Sisi
tongkat. Perhatikan tinggi pohon terletak dimana pada Tongkat. Sebut itu
titik D tinggi pohon adalah titik E
4. Maka tinggi pohon (AE) adalah 12 x BD.
5. Rumus tingginya AE = 12 BD
b. Menaksir Tinggi Tiang Listrik / bendera
1. Tinggi Tongkat (AB) missal adalah 160cm
2. Tinggi tiang listrik dimisalkan CD
3. Banyangan tongkat misalkan 20cm. jadi perbandingan 20 : 160 = 1: 8
4. Jika
panjang bayangan tiang listrik di tanah 80cm,menaksir tinggi tiang
dengan cara mengalikanya dengan skala perbandingan tongkat
Tinggi Tiang = 80cm x 8 = 640cm = 6,4m
Menaksir Kecepatan Arus Sungai
a. Kita tentukan 2 titik di tepi sungai / selokan, sebut saja titik A dan B
b. Jaraknya jangan terlalu jauh, 2m,5m, atau 10m (usahakan mencari lintasan air yang lurus, tidak banyak rintangan)
c. Lalu di titik A kita hanyutkan benda yang ringan dan mengapung, benda akan terbawa arus ke B.
d. Hitung waktu dari mulai titik A sampai benda itu sampai ke titik B.
RUMUS Kecepatan Arus adalah V = Jarak / waktu jarak 10m, waktu tempuhnya 4,5 detik.
Kecepatan arus adalah = 10m : 4,5detik = 22m/dtk
More Images @ vena’s
SEMAPHORE
SANDI SEMAPHORE
Semaphore
Semaphore
adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan menggunakan
2 bendera, dimana masing-masing bendera tersebut berukuran 45 cm x 45
cm. Sedangkan warna yang sering dipergunakan adalah merah dan kuning
dengan warna merah selalu berada dekat tangkainya.
Sebenarnya ada berbagai macam cara untuk dapat menguasai isyarat semaphore dengan cepat dan mudah.
More Images @ vena’s
PENGGALANG
PRAMUKA PENGGALANG
Penggalang
adalah sebuah golongan setelah pramuka Siaga . Anggota pramuka
penggalang berusia dari 11-15 tahun. Disebut Pramuka Penggalang karena
sesuai dengan kiasan pada masa penggalangan perjuangan bangsa Indonesia,
yaitu ketika rakyat Indonesia menggalang dan mempersatukan dirinya
untuk mencapai kemerdekaan dengan adanya peristiwa bersejarah yaitu
konggres para pemuda Indonesia yang dikenal dengan " Soempah Pemoeda"
pada tahun 1928 .
Satuan
Satuan terkecil dalam Pramuka Penggalang disebut Regu dan Kesatuan dari
beberapa Regu disebut Pasukan. Setiap Regu beranggotakan 5-10 orang
Pramuka Penggalang dan dipimpin oleh seorang Pemimpin regu ( Pinru )
yang dipilih oleh anggota regu itu sendiri. Masing-masing Pemimpin Regu
ini nanti akan memilih satu orang dari mereka yang akan menjadi Pemimpin
regu Utama yang disebut Pratama. Pasukan yang terdiri dari beberapa regu tersebut dipimpin oleh seorang Pratama.
Dalam Golongan Pramuka Penggalang ada tiga tingkatan, yaitu:
1. Penggalang Ramu
2. Penggalang Rakit
3. Penggalang Terap
Setiap
anggota Penggalang yang telah menyelesaikan SKU ( Syarat Kecakapan Umum
) berhak mengenakan TKU ( Tanda Kecakapan Umum ) sesuai tingkatannya
yang dikenakan pada lengan baju sebelah kiri dibawah tanda barung
berwarna dasar Merah. TKU untuk Penggalang berbentuk sebuah janur yang
terlipat dua dengan gambar Manggar yakni nama bunga pohon kelapa.
Kode Kehormatan bagi Pramuka penggalang, terdiri atas:
1. Janji yang disebut Trisatya, selengkapnya berbunyi:
Trisatya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan pancasila.
- Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
- Menepati Dasadarma.
2. Ketentuan moral yang disebut Dasadarma, selengkapnya berbunyi:
Dasadarma
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
3. Patriot yang sopan dan kesatria.
4. Patuh dan suka bermusyawarah.
5. Rela menolong dan tabah.
6. Rajin, trampil dan gembira.
7. Hemat, cermat dan bersahaja.
8. Disiplin, berani dan setia.
9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
More Images @ vena’s
LAMBANG GERAKAN PRAMUKA
LAMBANG GERAKAN PRAMUKA
LAMBANG GERAKAN PRAMUKA INDONESIA ialah gambar bayangan tunas kelapa
Lambang gerakan pramuka adalah tanda pengenal tetap yang mengkiaskan cita-cita setiap anggota Gerakan Pramuka.
Lambang
tersebut diciptakan oleh Bapak Soenardjo Admodipura, seorang pembina
Pramuka yang aktif bekerja di lingkungan Departemen Pertanian dan
kemudian digunakan sejak 16 Agustus 1961. Lambang ini ditetapkan dengan
Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 06/KN/72 tahun
1972.
Lambang Pramuka mempunyai beberapa arti kiasan diantaranya :
Satu :
Buah
Nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal dan istilah cikal bakal di
Indonesia berarti : penduduk asli yang pertama, yang menurunkan generasi
baru. Jadi lambang buah Nyiur yang tumbuh itu mengkiaskan, bahwa tiap
Pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia
Dua :
Buah
Nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan yang bagaimanapun juga. Jadi
lambang itu mengkiaskan, bahwa setiap Pramuka adalah seorang yang
rohaniah dan jasmaniah sehat, kuat dan ulet serta besar tekadnya dalam
menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian
dan kesukaran untuk mengabdi tanah air dan bangsa Indonesia.
Tiga :
Nyiur
dapat tumbuh di mana saja, yang membuktikan besarnya daya-upayanya
dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekelilingnya. Jadi lambing
itu mengkiaskan, bahwa tiap Pramuka dapat menyesuaikan diri dalam
masyarakat dimana ia berada dan dalam keadaan yang bagaimanapun juga.
Empat :
Nyiur
bertumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon yang
tertinggi di Indonesia. Jadi lambang itu mengkiaskan, bahwa tiap Pramuka
mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus yakni yang mulia dan djudjur
dan ia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.
Lima :
Akar
Nyiur yang bertumbuh kuat dan erat di dalam tanah melambangkan bahwa
tekad dan kejakinan tiap Pramuka mempunyai dan berpegang kepada
dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat dan nyata,
ialah tekad dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri
guna mencapai cita-citanya.
Enam :
Nyiur
adalah pohon yang serbaguna, dari ujung hingga akarnya. Jadi lambang
itu mengkiaskan bahwa tiap Pramuka adalah manusia yang berguna dan
membaktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah air, bangsa
dan Negara Kesatuan Republik Indonesi.
Lambang THE WORLD ORGANIZATION OF THE SCOUT MOVEMENT (WOSM)
putra putri
a. Kompas, melambangkan suatu peringatan bagi
Pramuka agar selalu berbuat kebenaran dan dapat dipercaya seperti fungsi
kompas, tetap menjaga cita-citanya dan perannya sebagai petunjuk jalan.
b. Tiga ujung
simbol, melambangkan tiga janji Pramuka.
c. Dua bintang, melambangkan anggota Pramuka
berupaya untuk dapat memberi penerangan dan menolong dalam kebenaran dan
pengetahuan.
d. Tali melingkar yang ujungnya membentuk
simpul mati, melambangkan bahwa sesama pramuka mengadakan hubungan persahabatan
dan persaudaraan antar pramuka di seluruh dunia.
e. 1) warna lambang putih, melambangkan bahwa Pramuka berhati suci;
2) warna dasar Ungu, melambangkan bahwa Pramuka memiliki
keterampilan kepemimpinan dan suka menolong orang lain.
Lambang THE WORLD
ASSOCIATION OF GIRL GUIDE AND GIRL SCOUT (WAGGGS)
a. Simbol berwarna emas dengan
latar belakang biru cemerlang, melambangkan matahari menyinari seluruh anak di
dunia.
b. Tiga Daun, melambangkan tiga
janji Pramuka Puteri.
c. Tangkai dibentuk melingkar,
melambangkan cinta kemanusiaan.
d. Jarum Kompas, melambangkan
Pramuka Puteri mentaati Janji dan Ketentuan Moral Pramuka.
e. Motto WAGGGS : SEDIA/
"BE PREPARE"
Catatan
: Bahwa sejak tahun 2001, Gerakan Pramuka sudah tidak lagi menjadi
anggota WAGGGS, dengan demikian tanda tersebut tidak dipergunakan lagi.
More Images @ vena’s
Langganan:
Postingan (Atom)